al fatihah .

cerita enam tahun yang lalu .

pagi itu aku ke kelas seperti biasa .
tiada rasa angin mendung bakal tiba .
aku gembira menegur orang sini sana .
subjek pertama pagi itu matematik .
gurunya cikgu faridah .
garang .

tumpuan aku 100% .
tiba tiba aku lihat acap g , juniorku di muka pintu kelasku .
dia seperti takut takut hendak mengeluarkan suara .
aku menjegilkan mata kepadanya .
lantas dia berkata .

" cikgu , nak jumpa kak shifaa . family dia datang . ada kat pejabat . "

kak shifaa ?
itu aku .
ya itu aku .
tapi kenapa aku ?
kenapa family aku ada di pejabat sekolah pagi pagi begini ?
aku terus mencari jawapan .

" acap , npew ? "
" ada sedare akak meninggal . "

sedare ?
sape plak ?
aku terus berfikir lagi mencari jawapan .

setibanya aku di pejabat sekolah ,
aku lihat ayah ada di dalam .
tanpa pelok cium terus aku bertanya ,

" ayah , siapa ? "
" kak farah "

kak farah ?
mana mungkin .
sedikit pun aku tidak percaya .

aku meluru pula ke arah ibu yang berada di dalam kereta .

" ibu , siapa ? "

ibu tidak menjawab terus .
sebaliknya memeluk aku erat dengan airmata yang tiada henti .
aku mula keliru.
biarpun ayah sudah memberikan jawapannya .
namun aku tetap keliru dengan jawapan ayah .

aku bertanya lagi untuk kepastian yang pasti .

" ibu , siapa ? "
" kak farah "

jawapan ibu sama dengan ayah .

aku seperti mahu terduduk .
lemah .
kenapa perlu secepat ini dia pergi .

aku kembali ke kelas untuk mengambil beg sekolahku .
rakan rakan bertanya .
namun aku hanya tunduk menyembunyikan tangisanku .

aku ke asrama pula .
tanpa berfikir panjang ,
terus kucapai sepasang baju kurung hitam .
selesai meminta tandatangan warden ,
kami terus ke kulim .

sepanjang perjalanan .
masing masing diam .
aku dengan airmata aku .
ibu dengan airmata ibu .

tiba di kulim .
aku lihat sudah ramai yang ada .
mak tok , mak tam , pak usu , mak ndak .
semuanya ada .

aku duduk di tepinya .
sedekahkan alfatihah .
hanya itu yang aku mampu .

aku duduk di tepi tangga dengan ibu .
tidak berkata apa .
hanya meletakkan kepala di bahu ibu .
ibu seolah faham denganku .

selesai upacara pengebumian ,
aku ke kereta .
aku diam .
mahu menangis , sudah tiada airmata .
pak usu dan mak usu datang ke kereta .
pak usu aku pelok .
erat .
masing masing memahami .

dan hari ini .
15 februari 2011 .
sudah enam tahun norfaradila bt shahabuddin pergi .
namun .
dia seperti maseh di sini .

AL-FATIHAH .